Gunung Palung Orangutan Conservation Program
Yayasan Palung adalah tempat saya bekerja selama 11 tahun, sejak Oktober 2009 hingga Desember 2020. Dalam kurun waktu tersebut, lembaga ini sudah seperti rumah pertama bagi saya dari segi waktu yang saya habiskan, yang memang sebagian besar untuk bekerja.
Sebelum bekerja di Yayasan Palung saya bekerja dalam bidang pemberdayaan masyarakat petani di pesisir Kalimantan Barat, juga meliputi pendidikan politik dan pendidikan kaum muda serta penguatan kapasitas aktivis lingkungan. Ketika bekerja di Yayasan Palung saya seperti kembali kepada latar belakang pendidikan saya yaitu kehutanan dan juga tetap menjalani passion saya di bidang pendidikan masyarakat. Selain itu saya memiliki perspektif lingkungan hidup yang sehat adalah hak rakyat dan sumber daya alam harus dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat sehingga bekerja dalam bidang pendidikan untuk tujuan konservasi hutan dan satwa langka orangutan mewujudkan hal tersebut.
Sebelas tahun adalah waktu yang cukup lama bekerja di suatu tempat, mengapa saya bertahan selama itu bekerja di Yayasan Palung? Organisasi ini memiliki sistem kerja yang cocok bagi saya dan bagi orang-orang yang bekerja bukan hanya untuk menghasilkan uang, namun lebih besar kepada menjalani passion masing-masing terutama di bidang konservasi. Suasana kerja yang mengedepankan kekeluargaan, jauh dari suasana kaku dan formal, antar staf berteman tidak terlihat hierarki antar jabatan, walaupun tentu tetap menjalankan profesionalitas.
Bekerja disini seperti belajar sambil jalan-jalan, misalnya saat membawa para pelajar ke hutan, kami mencoba jalur-jalur baru hiking, hilang rasa letih ketika bertemu dengan alam yang indah, mendengar suara binatang dan suara air jatuh dari air terjun, dan merasakan air yang bersih dan segar di sungai. Atau misalnya dalam perjalanan ekspedisi pendidikan lingkungan ke desa-desa di pedalaman, kami berkunjung ke lokasi yang baru dan bertemu dengan masyarakat pedesaan yang ramah. Walaupun dalam semua perjalanan ada juga hal-hal yang sedih seperti melihat keadaan masyarakat yang masih hidup dalam kemiskinan, hutan-hutan yang rusak atau berubah menjadi perkebunan sawit dan tambang, serta kondisi infrastruktur jalan yang buruk.
Yayasan Palung adalah lembaga yang sudah dikenal oleh masyarakat luas di kawasan Ketapang dan Kayong Utara maupun Indonesia, bukan saja karena sebagai lembaga paling tua di kawasan ini, namun juga karena programnya yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Kekuatan yang dimiliki oleh Yayasan Palung adalah memiliki staf yang ahli dan berpengalaman di bidangnya masing-masing, yang bekerja dengan loyal dan senang dalam bidang konservasi alam. Organisasi ini juga menjalankan program yang mengakomodir hak asasi manusia, kesetaraan gender, dan hak minoritas kelompok miskin yang tinggal di sekitar hutan.
Saya dan tim saya mengelola tiga program yaitu Pendidikan Lingkungan, Kampanye Kesadaran Konservasi dan Beasiswa Peduli Orangutan Kalimantan Barat. Program-program ini semuanya berkaitan dengan meningkatkan kapasitas pendidikan masyarakat dari berbagai kelompok umur mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Secara langsung kami mengunjungi sekolah-sekolah hingga universitas untuk memberikan pengetahuan, keterampilan dan wawasan konservasi seperti mengenai hutan, orangutan dan keanekaragaman hayati lainnya di hutan, perubahan iklim, tentang sampah dan gaya hidup ramah lingkungan dan lain-lain.
Penerima beasiswa kami belajar berbagai disiplin ilmu di universitas dan terlibat dalam aktivitas-aktivitas kampanye perlindungan orangutan sepanjang tahun. Kami juga menjangkau masyarakat di pedalaman dan pedesaan melalui siaran radio rutin, pemutaran film keliling dan diskusi masyarakat. Secara tak langsung kami juga menjangkau masyarakat yang lebih luas lagi melalui penyebaran informasi dan pengetahuan di website, media sosial, majalah bulanan dan tulisan di koran daerah baik online maupun offline. Kami juga membina generasi muda lokal untuk menjadi relawan untuk penjangkauan program konservasi di wilayah perkotaan melalui aktivitas-aktivitas yang diciptakan oleh para relawan serta special event kampanye pada hari-hari peringatan nasional dan internasional seperti pekan peduli orangutan. Setiap tahun kami juga membimbing para siswa magang dari beberapa sekolah dan universitas yang belajar bekerja di Kantor Yayasan Palung.
Yayasan Palung memiliki kekhasan program yang kuat dan menjadi tradisi namun setiap staf dapat berkreasi mengembangkan program itu sendiri sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan kemajuan jaman, sebagai contoh puppet show, lecture, dan field trip siswa ke hutan. Program-program ini sudah ada sejak Yayasan Palung berdiri 20 tahun yang silam hingga sekarang dengan isi dan metode yang berkembang disesuaikan dengan keadaan dan kebutuhan saat ini.
Semua program bertujuan mulia untuk membangun perspektif cinta lingkungan di kalangan generasi muda dan masyarakat Indonesia agar terlibat dalam upaya-upaya konservasi alam, yang dalam jangka pendek maupun panjang berdampak sangat positif bagi Indonesia.
Setelah sekian lama menjalankan program di Yayasan Palung, kapasitas saya baik pengetahuan maupun keterampilan semakin meningkat dan kuat terutama bagaimana menjalankan dan menjangkau masyarakat untuk terlibat dalam upaya-upaya pelestarian alam. Saya semakin memahami dan menyadari arti penting pendidikan kritis untuk penyelamatan sumber daya alam yang tersisa di Indonesia.
Baca juga : https://yayasanpalung.com/2020/10/21/keliling-kampung-sampaikan-pendidikan-lingkungan-ke-sekolah-sekolah/
Saya sangat senang bekerja dalam bidang pendidikan, bagi saya pendidikan adalah pintu masuk untuk menyelesaikan masalah-masalah yang terjadi di sekitar kita seperti kemiskinan, kerusakan hutan, penyakit sosial, radikalis dan fundamentalis. Bagi generasi muda pendidikan memberikan mimpi dan motivasi untuk masa depan mereka yang gemilang.
Harapan saya program Yayasan Palung berkembang, bermanfaat bagi masyarakat dan berkontribusi menghambat laju kerusakan hutan dan melestarikan sumber daya alam Indonesia yang tersisa. Terima kasih Yayasan Palung!
Penulis : Mariamah Achmad