Program (Kegiatan) yang Dilakukan oleh Yayasan Palung

Program Pendidikan Lingkungan (PL)

Program Pendidikan Lingkungan (PPL) Yayasan Palung sudah ada sejak tahun 1999, menjadi pendukung bagi program Yayasan Palung lainnya di Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara. Program unggulan didalam kelas adalah Lecture dan Puppet Show, dan diluar kelas adalah kunjungan lapangan/fieldtrip. PPL juga membina relawan muda yaitu TAJAM, REBONK dan BOCS serta mengelola program beasiswa. PPL memperluas jangkauan masyarakat luas dengan program kampanye media (cetak dan online), siaran radio serta melakukan special event kampanye konservasi secara rutin.

Program Penyelamatan Satwa (PPS-Hukum)

Program PPS- Hukum telah ada di Yayasan Palung sejak tahun 2002, dengan berbagai kegiatan diantaranya; pengelolaan kandang transit satwa (KTS) sampai tahun 2009. Investigasi dan monitoring satwa, investigasi kejahatan terhadap habitat orangutan, ilegal logging, ilegal mining.  Saat sekarang PPS- Hukum focus pada penyelamatan habitat orangutan melalui skema perhutana sosial (inisiasi hutan desa).

Program Sustainable Livelihood (SL)

Program Sustainable Livelihood (Program Mata Pencaharian Berkelanjutan) merupakan program pemberdayaan masyarakat di sekitar kawasan Taman Nasional Gunung Palung sejak tahun 2010. Adapun kegiatan utama dari Program SL antara lain seperti inisiasi  dan pendampingan dalam mengolah hasil hutan bukan kayu (HHBK), Pertanian masyarakat dan Aquakultur (budidaya ikan air tawar).

Program Hutan Desa (HD)

Dulu, Program HD masih  satu program dengan program PPS Hukum. Saat itu Yayasan Palung berhasil membentuk hutan desa pertama pada tahun 2012, setelah sebelumnya diinisiasi sejak tahun 2007 yaitu Hutan Desa Laman Satong, Ketapang yang jumlah luasannya 1070 hektare.

Selanjutnya, pada tahun 2013-2017 di wilayah Simpang Hilir, Kabupaten Kayong Utara, Yayasan Palung berhasil membentuk 5 Hutan Desa yaitu;

Hutan Desa Padu Banjar, jumlah luasan 2.883 hektare

Hutan Desa Pulau Kumbang, jumlah luasannya 609 hektare

Hutan Desa Pemangkat, jumlah luasannya 1.245 hektare

Hutan Desa Nipah Kuning, jumlah luasannya 2.051 hektare

Hutan Desa Penjalaan, jumlah luasannya 376 hektare

Selanjutnya di tahun 2018-2020 terbentuk lagi dua Hutan Desa Baru yaitu;

Hutan Desa Rantau Panjang, jumlah luasan 344 hektare

Hutan Desa Batu Barat, jumlah luasan 454 hektare

Selanjutnya pada tahun 2021 dua hutan desa baru sedang dalam proses pengajuan/calon hutan desa baru; Hutan Desa Matan Jaya dan Hutan Desa Lubuk Batu.

Adapun kegiatan rutin yang dilakukan oleh program dari Hutan Desa adalah :

  • Survei Hutan Desa (HD)
  • Patroli di Kawasan Hutan Desa (HD)
  • Pendampingan Kelompok KUPS

Program Penelitian (Riset)

Program Penelitian Yayasan Palung (Gunung Palung Orangutan Conservation Program) dimulai sejak tahun 1992 oleh direktur eksekutif Yayasan Palung, Dr. Cheryl Knott. Ini merupakan program penelitian terlama di dunia atau sudah 27 tahun lalu untuk meneliti evolusi, ekologi, prilaku dan kesehatan orangutan yang ada di TNGP. Adapun pusat penelitian orangutan yang dilakukan di Stasiun Penelitian Cabang Panti (SPCP). Penelitian ini juga memberikan kesempatan kepada para siswa-siswi, mahasiswa dan peneleliti dari dalam maupun dari luar negeri untuk mempelajari keanekaragaman hayati berupa flora dan fauna yang ada di Gunung Palung.

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.