Gunung Palung Orangutan Conservation Program
Para pemuda itu tampak antusias mengikuti berbagai kegiatan. Mereka belajar mengenai dasar-dasar kerelawanan, manajemen organisasi, dan berbagai topik lain, khususnya topik mengenai lingkungan. Sebab mereka adalah relawan Tajam dan RebonK.
Kelompok relawan ini kerap menyuarakan mengenai konservasi di Tanah Kayong, Kalimantan Barat. Beberapa waktu lalu, mereka mengikuti semacam pelatihan di kantor Yayasan Palung, di Desa Pampang Harapan, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat.
Sesuai dengan slogan TabonK; “Yom Kite Begabong”, selama tiga hari kegitan tersebut, ragam keceriaan dan ide mereka satukan yang terbingkai dalam diskusi untuk belajar bersama terkait apa yang terjadi saat ini dan mungkin yang akan terjadi di masa depan terkait lingkungan.
Mereka juga mengikuti diskusi mengenai dampak kerusakan hutan. Tak sedikit ide yang mereka cetuskan terkait dengan kerusakan lingkungan dan dampaknya, seperti: dampak sosial, ekonomi, lingkungan, politik, dan dampak secara menyeluruh, termasuk pula pemanasan global.
Dalam diskusi tersebut, muncul ide untuk mengatasi dampak kerusakan hutan antara lain: melakukan reboisasi (penanaman kembali), tidak menebang pohon, dan penegakan hukum dari negara untuk mengatasi persoalan lingkungan….
Untuk membaca selengkapnya di : https://student.cnnindonesia.com/edukasi/20180207111639-445-274476/melatih-relawan-lokal-cinta-pelestarian-alam
Petrus Kanisius-Yayasan Palung