Gunung Palung Orangutan Conservation Program
Sebagai pendamping kegiatan Inkubator Bisnis yang diikuti oleh Ibu Mar dan Kak Tini pada tahap pertama, Salmah dari Program Sustainable Livelihood Yayasan Palung (YP)menjelaskan kepada pelaku usaha yang aktif memproduksi HHBK untuk tetap memperhatikan kualitas produk agar bisa konsistensi dan menarik peminat pembeli.
Selain itu juga, pengembangan produk harus diperhatikan kekuatannya.
Foto kegiatan dok : Ranti dan Asbandi-Yayasan Palung
Saat ini trend produk hhbk yang banyak diminati oleh pembeli antara lain adalah seperti : tikar, bakul, nyiru, penangkin, caping, lekar dan minyak Virgin Coconut Oil (VCO).
Berikut harga dari beberapa produk hhbk yang dijual oleh perajin :
Tikar, harga Rp 80 ribu – Rp 250 ribu
Bakul, harga Rp 20 ribu – Rp 40 Ribu
Nyiru, harga Rp 40 ribu -Rp 50 ribu
Penangkin, harga Rp 40ribu – Rp75 ribu
Caping, harga Rp 20 ribu – Rp 30 ribu
Lekar, harga Rp 5 ribu -Rp 20 ribu
Minyak VCO, harga Rp 10 ribu- Rp 30 ribu.
Ranti-Yayasan Palung