Gunung Palung Orangutan Conservation Program
Orangutan baru di TNGP, bernama Ned. Foto dok. Kat Sccott
Aku tinggal tak jauh dari habiatku di hutan tropis di Borneo tepatnya di Gunung Palung yang letaknya di dua kabupaten Ketapang dan Kayong Utara, Kalbar.
Bertahun-tahun aku tinggal bergelantungan ke sana kemari mengitar sepanjang hutan itu.
Hari-hariku dari pagi hingga senja menyapa aku berkelayapan untuk mencari makan berupa buah-buahan, serangga, umbi-umbian, kulit kayu.
Sore harinya aku selalu menyiapkan tempat istrihatku berupa sarang, setiap hari aku selalu membuat sarang dari daun-daun dan bekas ranting kayu.
Menjelang pertengahan tahun ini aku sengaja menampakan diriku dan bergabung dengan teman-temanku di tempat ini.
Sebelum-sebelumnya aku tidak punya nama, namun sahabat peneliti menemukanku saat aku sedang bermain-main, kemudian mereka memberiku nama.
Aku bersyukur karena aku sekarang sudah memiliki nama sama seperti teman-temanku yang sudah lama bergabung dan tinggal di Stasiun Riset Cabang Panti, Taman Nasional Gunung Palung.
Ragam jenis tumbuh-tumbuhan sering ku jumpai sama halnya dengan satwa-satwa lainnya.
Dalam arti namaku, aku tidak ada arti lain dari namaku itu, cukup panggil aku Ned.
Nama Ned tidak lain adalah Ned itu sendiri dan Aku Ned ialah orangutan jantan yang baru saja diemukan tinggal di Gunung Palung.
Mudah-mudahan aku bisa tinggal lama di TNGP dan TNGP tempat dimana aku tinggal bisa terus ada.
By : Petrus Kanisius-Yayasan Palung
Sebelumnya tulisan ini ditulis di kompasiana.com, lihat link : http://www.kompasiana.com/pit_kanisius/namaku-ned-dari-taman-nasional-gunung-palung_55af5551d07a613e2c5d39da