Debu atau Bara

Debu, lelatu (jerebu), asap dan bara api. Foto dok : Sidiq Rebonk/YP

Rapuh tubuh ku tak sekuat kata-katamu yang penuh makna dan dogma

Rapuh itu tak lebih seperti debu yang akan rapuh hilang lenyap ditiup angin

Lagi dan lagi aku bingung, debu atau kah bara aku ini

Bila disapu maka aku akan musnah atau menjadi bara baru

Tak sekuat dogmamu meramu perantara yang mendera jiwa

Debu lelatu dari api yang terbakar, yang menyala siap menyergap bahkan mendera

Rapuh jiwaku tak kuat menahan panas bara api

Aku tak tahu debu atau bara kah aku ?

Bila ku debu aku akan hilang lenyap

Tetapi jika aku bara maka aku akan menjadi dan mendera tak kunjung usai melanda

Jika ku jadi debu bahkan menjadi lelatu pun aku tak tahu akan seperti apa aku

Bukan mengadu tapi tahu

Debu, Lelatu, bara api menjadi satu yaitu aku?

Sungguh tak tahu aku

Debu dan bara

Menanti hujan penjejuk jiwa

Kering kerontang rindu penawar dahaga

Menanti disapa apakah debu atau bara

Debu dan bara, apakah aku akan memilih keduanya

atau aku akan pergi tanpa memilih sama sekali

Ketapang, Kalbar 20 September 2019

Petrus Kanisius-Yayasan Palung

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d blogger menyukai ini: